Hari kedua prajab dimulai dengan senam pagi. Senam kali ini berbeda dengan senam jaman samapta. Senam jaman samapta adalah senam dengan membawa senjata ssbc dan dimulai pukul 4 sebelum shubuh. Sedangkan senam prajab adalah senam tanpa senjata dan dimulai jam 5.15 setelah shubuh. Pikiranku "ah,santai, kecil". Tetapi ternyata sodara sodara, kaki saya keram dan masih pegel banget sampai sekarang (jam 22.19).
Setelah bebersih pasca berkeringat, makanlah kami di ruang makan dengan desain yang unik (gak penting juga tempat makannya). Dilanjutkan dengan pelajaran "etika organisasi pemerintah". Hoammm, pelajaran yang cukup membosankan. Materinya si cukup asyik, karena membahas pns yang bukan lain adalah diri kami sendiri. Akan tetapi, penyajian yang kurang menarik kali ya yang buat jadi membosankan. Atau karena saya yang kurang motivasi. Entahlah.
Lebih parah lagi, pelajaran kedua di hari ini aku salah bawa modul. Dan, hal ini membuat saya yang tadinya terkantuk-kantuk jadi melek karena takut ketahuan dosen dan dimarahi.
Dan entah kenapa baru hari kedua diklat, hari kedua sodara sodara, saya sudah sangat jenuh dan bosan. Ingin segera mengakhiri diklat ini dengan kelulusan dan nilai yang bagus. Ingin segera pulang, ketemu mamah, memeluk mamah, dan gigit gigit tangan mamah.